SuaraCianjur.id- Wakil Indonesia yang berlaga di Kejuaraan Dunia Bulu tangkis 2022, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sukses mengalahkan wakil Jerman, Mark Lamfuss/Marvin Seidel di babak 16 besar.
Hendra/Ahsan menang setelah dengan skor 21-18 dan 23-21 beberapa kali melakukan comeback.
Pada putaran pertama permainan, ganda putra Indonesia belum berada pada performa yang diinginkan, karena kerap kecolongan poin dari lawannya. Perlawan yang diberikan oleh wakil Jerman memusatkan pada serangan cepat, yang membuat Lamfuss/Seidel bisa mendapatkan poin dengan cukup mudah.
The Daddies selalu tertinggal tanpa bisa membalikkan kedudukan. Lawan mampu menciptakan lima poin berturut-turut hingga skor 8-3.
Baca Juga:Inilah Susunan dan Saksi di Sidang Kode Etik Ferdy Sambo
Namun situasi berbalik ketika Hendra/Ahsan mendapatkan momentum untuk menipiskan kedudukan menjadi 7-8
Tapi lagi-lagi setelah itu Lamfuss/Seidel mencoba menjauhkan jarak skor hingga 11-7.
Setelah rehat sejenak dan memasuki interval kedua, permainan Hendra/Ahsan membaik.
Mereka mengejar ketertinggalan dengan meraih poin di awla pertandingan. Melakukan comeback dengan skor 12-11 membuat pasangan Indonesia itu kembali bersemangat.
Hendra/Ahsan sempat membuat keunggulan lebih jauh ke angka 17-13, tapi lagi-lagi Lamfuss/Seidel bisa kembali membuat skor sama yakni 18-18.
Baca Juga:PSSI Rilis Sanksi Hasil Komdis Denda Paling Besar ke Arema FC Rp100 Juta, Persebaya Rp50 Juta
Fokus yang dibangun oleh Hendra/Ahsan bisa tetap terjaga hingga bisa memnangkan gim pertama dengan 21-18.
Memasuki gim kedua, kesalahan mulai terjadi lagi layaknya di permainan pertama. Hendra/Ahsan kehilangan banyak poin. Mereka berdua kembali bangkit setelah jeda waktu interval.
Tertinggal 7-11, Hendra/Ahsan mampu menyamakan kedudukan menjadi 11-11. Tapi, Lamfuss/Seidel tampak belajar dari gim sebelumnya. Mereka tidak ingin permainan kali ini kembali dikalahkan.
Kejar-kejaran poin terus terjadi. Hendra/Ahsan yang terus fokus selama pertandingan dilakukan berhasil membalikan keadaan dan unggul 17-15. Pasangan Jerman tersebut tak masih memberikan perlawanan yang sengit, hingga mencapai poin kritis yakni 20-20.
Namun Hendra/Ahsan kembali mendapatkan momentum untuk berhasil memenangkan pertandingan, dengan 23-21.
