SuaraCianjur.id – Setelah resmi mencabut laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh Rizky Billar kepada dirinya, publik pun hilang simpatik.
Merasa dipermainkan dengan laporan Lesti Kejora, netizen pun berbondong-bondong menyerbu Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk memboikot Lesti Kejora dari program radio dan televisi.
Alasan netizen meminta untuk memboikot Lesti Kejora karena dianggap mendukung pelaku KDRT untuk bebas dari hukuman dengan mencabut laporan.
Bukan hanya itu, kontroversi lain yang dibuat oleh Lesti Kejora adalah berani mengorbankan anak demi membebaskan suaminya.
Baca Juga:Gerhana Matahari dan Kepatuhan Rakyat Indonesia Kepada Soeharto
Berikut ini empat kontroversi yang dilakukan oleh Lesti Kejora, diantaranya:
1. Netizen Meminta KPI Boikot Lesti Kejora
Ramai netizen meminta KPI untuk segera memboikot Lesti Kejora tidak bisa lempas dari keputusannya untuk mencabut laporan KDRT yang dilakukan oleh suaminya.
Akun Instagram KPI pun langsung diserbu oleh komentar-komentar yang meminta agar Lesti Kejora juga diboikot dari acara-acara televisi dan radio.
Prokontra atas apa yang dilakukan oleh Lesti Kejora hingga kini masih menjadi perdebatan. Sebagaian mendukung Lesti Kejora diboikot dengan alasan mendukung tindakan KDRT suaminya, sebagian lain menolak dengan alasan itu adalah hak dari Lesti Kejora.
2. Lesti Kejora Manggung Bareng Betrand Peto, Netizen: Kerongkongan Bergeser Apa Kabar?
Lesti Kejora menjadi bintang tamu di konser Betrand Peto pada Sabtu (22/10/2022) lalu. Nampak dalam penampilannya tersebut Lesti Kejora menyanyikan beberapa lagu.
Netizen pun mempertanyakan kabar kerongkongan Lesti Kejora yang didiagnosa bergeser dan kemungkinan pita suaranya rusak.
Namun dalam penampilannya tersebut, suara Lesti Kejora nampak tidak mengalami gangguan ataupun kerusakan apapun.
3. Pakar Hukum Pidana Sebut Proses Hukum Tetap Berlanjut Meski Laporan Telah Dicabut
Lesti Kejora telah mencabut laporan kasus KDRT yang dilakukan oleh Rizky Billar, padahal pihak kepolisian telah menetapkan sebagai tersangka.
Agar pasangan suami istri itu dapat kembali melanjutkan bahtera rumah tangga perjanjian damai yang disaksikan oleh pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai upaya restorative justice.
4. “Korbankan” Anak untuk Bebaskan Rizky Billar
Alasan Lesti Kejora mencabut laporan KDRT Rizky Billar adalah untuk kebaikan anaknya. Selain itu, Lesti Kejora juga telah bersepakat damai dengan perjanjian damai.
Komnas Perlindungan Anak telah mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut. Arist Merdeka Sirait menuturkan jika Lesti Kejora bisa saja dipidana jika terbukti melakukan eksploitasi anak dengan menjadikannya alasan untuk berdamai dengan sang suami.(*)