SuaraCianjur.id - Dunia dihebohkan dengan tragedi perayaan Halloween di Itaewon, kota Seoul, Korea Selatan yang memakan ratusan korban jiwa, dan ratusan korban luka-luka.
Itaewon sendiri merupakan salah satu daerah yang ada di kota Seoul, tempat berkumpulnya orang-orang saat Halloween tiba.
Setelah 3 tahun vakum mengadakan perayaan Halloween lantaran Covid-19, tahun ini masyarakat bertumpah ruah datang ke Itaewon tepatnya pada 30 Oktober, kemarin.
Patria Febriola salah seorang warga negara Indonesia (WNI) yang turut merayakan Halloween bagikan kronologi jatuhnya korban jiwa pada saat perayaan Halloween berlangsung dalam unggahan TikToknya.
Baca Juga:Tetap Kurus Walau Sudah Makan Banyak? Dokter Tirta Bagikan Tips Ampuh Menaikkan Berat Badan
"Kayaknya hari ini adalah Halloween tersedih aku dan akan menjadi Halloween pertama dan terakhir aku di Itaewon. Tadinya aku sama temen-temen aku cuman mau ke Itaewon buat ngerayain Halloween. Tapi turns out, kita gak nyangka bahwa akan terjadi se-tragis dan se-ironi ini. Semua footage yang kalian liat disini adalah sebelum kejadian dan aku sama temen-temen aku tuh ngantri di photo booth sampe sejam-an lebih. Memang semalem itu tuh rame banget dan padet banget sampai kita tuh gencet-gencetan sama orang depan dan belakang. Tapi kita kaget banget, pas kita keluar banyak banget mobil Ambulance, Polisi, Pemadam kebakaran dan juga tentara yang ada di jalanan utama," kata @patriciafebriola seperti dikutip dari TikToknya pada Senin,(31/10/2022).
Patrcia Febriola menyampaikan beberapa rumor penyebab tragedi Halloween Itaewon, seperti terlalu berdesakan, adanya pemen beracun (narkotika), hingga adanya kebocoran gas.
"Kita pun yang ada di Korea belum tau alasan pastinya kenapa, tapi ada berita yang bilang karena terlalu berdesakan, ada yang bilang permen beracun dan bahkan gas yang bocor, tapi please teman-teman tolong disaring ya berita-beritanya," ungkap Patricia.
Diakhir unggahannya Patricia Febriola turut mendoakan seluruh korban, dan berharap WNI lain yang ada di Korea agar tetap menjaga keselamatan.
"Sending all my prayers to the victim. dan temen2 yang di Korea please stay safe,"sambungnya.
Baca Juga:Kronologi dan Penyebab Hilangnya Ratusan Nyawa pada Perayaan Halloween Itaewon, Korsel
Sumber: TikTok @patriciafebriola