SuaraCianjur.id – Kembali ramai menjadi perbincangan di media sosial, Clara Shinta mengaku tidak ambil pusing soal tudingan bahwa dirinya menjadi wanita simpanan seorang pejabat.
Meski demikian, Clara Shinta juga mengakui jika dirinya pernah merasakan sakit atas tudingan tersebut. Diketahui Clara Shinta memang tengah diisukan dekat dekat dengan seorang pejabat berinisial DA, dan mendapatkan kekayaan dari pejabat tersebut.
Tak terima hasil kerja kerasnya selama ini dianggap pemberian hasil jadi wanita simpanan, Clara Shinta mengungkapkan perasaan sedihnya dalam program Rumpi pada Kamis (1/12/2022) kemarin.
Dalam program tersebut, Clara secara terang-terangan menyampaikan jika dirinya sedih karena dituduh yang tidak-tidak oleh netizen di media sosial.
Baca Juga:Ingin Dicarikan Calon Suami, Denise Chariesta "Minta" Irwan Mussry ke Maia Estianty
"Sedih yang normal saja nggak terlalu meratapi. Sebenernya kalau masalah tudingan atau gosip apapun aku tidak terlalu ambil pusing," kata Clara Shinta.
Meski saat ini dirinya mencoba untuk tetap fokus dengan pekerjaannya, Clara juga sering merasakan sakit hati jika semua penghasilannya disebut berasal dari pejabar berinisial DA.
"Tapi ketika itu dikait-kaitkan dengan semua penghasilkan yang aku dapatkan sendiri, itu yang buat aku sakit," sambungnya lagi.
Clara Shinta: Aku Sudah Belajar Mengendalikan Emosi
Setelah tudingan itu ramai menjadi perbincangan publik, Clara Shinta mengaku telah belajar untuk mengendalikan emosi untuk bisa keluar dari masalah itu.
"Jujur aku sudah belajar mengendalikan emosi. Jujur aku anggap ini suatu masalah, aku tidak fokus dengan titik masalahnya, tapi fokus mencari jalan keluar dari masalah ini," ungkap Clara Shinta.
Baca Juga:Duduk Perkara Dugaan Suap Tambang Ilegal Makin Terang, Kata Kapolri Terkait Perburuan Ismail Bolong
Dirinya pun menekankan bahwa fokus terhadap apa yang saat ini dijalani adalah pola terbaik untuk segera keluar dari masalah.
"Dan aku fokus melanjutkan hidupku ke depannya. Karena kalau aku fokus dengan emosiku tidak membawakan dampak apapun," imbuhnya.
Sebagai publik figur, Clara Shinta menyadari jika ini adalah risiko yang mesti dia ambil. Setiap pekerjaan memiliki risikonya sendiri-sendiri, itulah yang membuat dirinya mencoba untuk tidak ambil pusing dengan tudingan itu.
"Sama segala yang terjadi itu sudah menjadi risiko aku sebagai publik figur. Jadi aku tidak ambil pusing," tuturnya.
Clara Shinta juga mengakhiri obrolan dengan mengatakan bahwa berita-berita yang beredar tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya terjadi.
"Bahwa semua berita yang beredar itu tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya," tandas Clara Shinta.
Hingga saat ini, hubungan antara Clara Shinta dengan pejabar berinisial DA masih menjadi misteri. Apakah hubungan tersebut benar adanya atau justru hanya kebihingan belaka.
(*)