SuaraCianjur.id- Berhubungan seks pada umumnya untuk mendapatkan kenikmatan ketika mencapai orgasme, bagi pasangan suami istri.Tapi ada beberapa kabar kasus yang sering didengar masyarakat.
Kasus seperti ini memang terdengar cukup mengerikan, karena terjadi diluar dugaan. Orang menyebutnya dengan kata Gancet. Kondisi dimana penis pria tersangkut dalam vagina.
Gancet dalam medis dinamai penis captivus. Sebuah kondisi dan situasi saat alat kelamin pria terperangkap dalam organ intim wanita.
Gangguan gancet bisa ditengarai dari salah satu manifestasi adanya gangguan vaginismus. Sebuah kontraksi kuat pada bagian otot-otot vagina, yang pada dasarnya vagina menutup sendiri.
Melansir dari laman Healthline, kalau penis captivus merupakan sebuah peristiwa yang sangat langka. Hampir tidak ada penelitian atau bukti medis yang mengatakan tentang kejadian tersebut.
Tapi bukan sama sekali tidak ada laporan medis mengenai gancet. Ada dua penyebab yang bisa dianggap menjadi pemicu hal ini terjadi.
Pertama ketika penis yang terisi penuh oleh aliran darah ketika ereksi, dan terus terisi darah berlangsung hingga dalam ukuran sebelum ereksi terjadi.
Yang kedua bisa disebabkan karena dinding vagina mengembang lalau berkontraksi ketika berhubungan seks.
Otot yang ada dalam dinding vagina memungkinakn sedikit berdenyut, selama orgasme terjadi. Terkadang otot vagina kontraksi dari yang biasanya hingga bisa mempersempit lubang vagina.
Dengan penyempitan itu bisa menjadi faktor tercegahnya penis keluar dari vagina.
Kata pakar Seksolog Dokter Boyke Dian Nugraha secara tegas mengatakan, kalau gancet sampai membuat penis tidak bisa dikeluarkan atau lepas adalah mitos.
Melansir dari Herstory.co.id, dr.Boyke menyebutkan kondisi tersebut biasanya dilakukan atau dipakai untuk menakuti para anak muda yang belum menikah, supaya tidak melakukan hubungan seks secara sembarang.
Dokter Boyke mengatakan bila penis tersangkut di dalam vagina dan tak bisa lepas, efeknya kemungkinan besar hanya sementara.
Kondisinya bisa terlepas bila pasangan lebih rileks dan menunggu beberapa waktu supaya para otot-otot bisa kembali rileks secara sendiri.
"Tidak mungkin penis itu tidak dapat lepas, karena vagina itu licin dan saat penis mengecil pasti lepas. Secara medis, tidak mungkin terjadi gancet kecuali ada hal yang di luar nalar," ucap dr.Boyke. (*)