SuaraCianjur.id - Batuk merupakan sinyal alami dari dalam tubuh yang menandakan adanya benda asing yang masuk ke dalam tubuh.
Benda asing itu bisa berupa bakteri, virus, maupun debu-debu yang beterbangan.
Batuk merupakan hal yang biasa dialami oleh sebagian besar.
Namun, ada saat-saatnya batuk harus diwaspadai dan harus segera diperiksakan ke dokter.
Baca Juga:Bertahan demi Anak, Padahal Sudah Selingkuh? Zoya Amirin Tegaskan Hal ini: Impoten
Anda harus waspada ketika batuk sudah melebihi 2 minggu berturut-turut, adanya rasa sesak di dada, hingga mengalami kepala pusing.
Mitos air jeruk nipis dan lemon
![dr. Santi jelaskan fakta jeruk nipis dan kecap untuk meredakan batuk [Sonora FM]](https://media.suara.com/suara-partners/cianjur/thumbs/1200x675/2022/12/10/1-dr-santi.jpg)
Sebagai masyarakat Indonesia, kemungkinan besar ada beberapa mitos-mitos yang sudah lama dipercaya turun-temurun.
Namun, mitos-mitos ini belum tentu salah dan belum tentu benar.
Sehingga, Anda harus memastikan dahulu efek samping sebelum mengerjakan sebuah tradisi.
Salah satunya adalah tradisi meminum air jeruk ditambah dengan kecap.
Baca Juga:Sembunyikan Kebenaran? Hal Mengejutkan Ini Jadi Alasan Teddy Syah Menikah Secara Tertutup
Campuran kedua bahan ini sudah sangat terkenal sebagai cara untuk meredakan batuk secara alami.
Cara ini dinilai sebagian orang sebagai cara yang alami dan efektif.
Lalu, apakah benar air perasan jeruk nipis dan kecap bisa menyembuhkan batuk?
Hal ini akan dijelaskan oleh dr. Santi, Dekan Fakultas Psikologi UNTAR.
dr. Santi mengukapkan bahwa dalam pengobatan, air Lemon itu termasuk salah satu bahan yang dinilai efektif dalam mengatasi batuk dan jeruk nipis termasuk keluarganya.
"Mungkin banyak dia mengandung vitamin C, banyak antioksidannya, sehingga dia bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh," ungkap dr. Santi
"Sehingga kemampuan tubuh untuk meredakan batuk yang disebabkan oleh macam-macam infeksi dan sebagainya bisa lebih kuat," sambungnya.
Kegunaan kecap dalam ramuan air jeruk nipis
![Manfaat kecap dalam ramuan jeruk nipis [Freepik]](https://media.suara.com/suara-partners/cianjur/thumbs/1200x675/2022/12/10/1-jeruk-nipis.jpg)
Menurut dr. Santi, penggunaan kecap dalam ramuan pereda batuk itu tidak ada penelitian yang menyebutkan.
Sehingga, sebenarnya hanya dengan perasa jeruk nipis saja sudah cukup untuk meredakan batuk.
"Misalnya jeruk nipis dicampur air hangat, ya udah boleh itu," ujar dr. Santi.
Namun, dr. Santi berpikir bahwa kemungkinan besar masyarakat menambahkan kecap karena untuk mengurangi rasa asam air jeruk nipis.
"Tapi ini teori dari saya, tapi kalo yang saya baca sih belum menemukan apa sih manfaatnya kecap yang meredakan batuk," pungkasnya.(*)
Sumber: Sonora FM
Tonton video menarik lainnya di sini: Kocak! Niat Tahan Batuk, Warganet Ini Malah Keluarkan Suara Bak Banteng Ngamuk Sampai Dikira Kesurup