Pengamat Politik Prediksi Jokowi Akan Manfaatkan Kasus Plate untuk 'Sapu Bersih' Nasdem dari Kabinet

Pencopotan Johnny G. Plate dari jabatan Menkominfo berpeluang menyapu bersih menteri yang berasal dari partai Nasdem. Prediksi tersebut diutarakan oleh pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah, Rabu (15/2/2023).

Thoriq Anwar
Jum'at, 17 Februari 2023 | 08:45 WIB
Pengamat Politik Prediksi Jokowi Akan Manfaatkan Kasus Plate untuk 'Sapu Bersih' Nasdem dari Kabinet
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah. ((Suara.com/Ria Rizki))

SuaraCianjur.id - Pengamat komunikasi politik, sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan pencopotan Johnny G. Plate dari Kementerian Komunikasi dan Informatika berpeluang menyapu bersih menteri yang berasal dari Nasdem.

Selain Plate, ada dua kader Partai Nasdem yang diberikan kursi di kabinet kerja Jokowi

Kedua kader tersebut adalah Syahrul Yasin Limpo yang menjabat Menteri Pertanian dan Siti Nurbaya sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).

"Itu sangat mungkin ya (menyapu bersih menteri dari Nasdem)," kata Dedi dinukil dari Suara.com, Jumat (17/2/2023).

Baca Juga:Penonton Dibuat Senam Jantung, Barcelona Vs Manchester United Berakhir Imbang, Marcus Rashford Meledak

Hubungan Renggang Jokowi-Paloh

Kemungkinan "pembersihan" kader Nasdem dari lingkaran kabinet kerja semakin nyata, mengingat adanya dugaan hubungan politik antara Jokowi dan ketum Nasdem Surya Paloh yang semakin renggang. 

Hal itu diduga karena Nasdem yang mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presidennya.

Dedi mengklaim, Jokowi sangat mudah untuk mendepak Yasin Limpo dan Siti Nurbaya, Menurutnya karena keduanya tidak memiliki kontribusi yang besar untuk pemerintah.

"(Yasin Limpo) Kementerian Pertanian itu justru terlebih dahulu diwacanakan diganti, karena faktor kinerjanya yang tidak produktif," kata Dedi. 

"Kita lihat saja bagaimana mungkin food estate dipimpin oleh Menteri Pertahanan, meskipun dalihnya termasuk ke bagian dari pertahanan pangan," imbuhnya.

Baca Juga:Diperiksa Kejagung, Johnny G. Plate Berpotensi Dicopot dari Jabatan Menkominfo oleh Jokowi

Dinilai Tidak Memiliki Prestasi

Dedi menambahkan, carut marutnya sektor pangan dan polemik data yang tidak sinkron antara Bulog dan Kementerian menunjukkan inkompetensi Limpo sebagai Menteri Pertanian.

"Karena tidak ada prestasi di sana. Belum lagi carut marutnya ekspor impor terkait dengan kesedian pangan yang mengalami polemik antara data di Bulog dengan data yang ada di kementerian. Ini juga menunjukkan mereka juga tidak kompeten," imbuhnya.

Sementara untuk Menteri LHK Siti Nurbaya, menurut Dedi juga tidak begitu memiliki kinerja yang signifikan bagi pemerintahan, khususnya masyarakat umum. 

Dedi menyebut dari survei Political Opinion (IPO), Siti Nurbaya menempati popularitas yang paling rendah dari menteri lainnya. 

Hal itu, karena kinerja yang hanya bisa dinilai dan dikritisi para aktivis lingkungan.

"Jadi agak sulit-lah menilai kementerian (LHK) ini. Ada dan tiadanya tidak berdampak terlalu baik kepada tata kelola pemerintahan," tanggap dedi. 

"Meskipun publik sebetulnya terdampak, misalnya saja bagaimana berkaitan dengan penjagaan lingkungan, belum lagi konglomerasi hutan dana lain-lain, semuanya terdampak. Cuman masyarakat tidak mengetahui itu," lanjutnya.

Pencopotan Tak Kunjung Dilakukan

Oleh karena itu menurut Dedi, Jokowi sudah tidak perlu mencari-cari alasan untuk mencopot para menteri yang berasal dari kader Nasdem.

"Artinya presiden untuk melakukan reshuffle pada menteri-menteri Nasdem itu jauh-jauh hari sudah memiliki alasan, tapi itu (pencopotan menteri) tak kunjung dilakukan," sebutnya.

Namun, jika hal itu kemudian dilakukan dengan dinamika politik antara Jokowi dengan Nasdem, Dedi mengkhawatirkan menjadi bumerang. 

Publik bisa saja berbalik memberikan simpati ke Nasdem jika Jokowi mengambil langkah tersebut, karena dinilai disudutkan usai mendukung Anies.

"Nah itu yang dikhawatirkan tadi, justru yang seharusnya benar dilakukan presiden, karena momentumnya tidak tepat, atau terlambat, justru malah Nasdem bisa mendapatkan simpati publik," tandasnya. (*)

Sumber: Suara.com

Berita

Terkini

Nenek viral menyanyikan lagu India dengan suara merdu. Tamu undangan terpesona. Netizen ingin mendengarnya di pernikahan mereka. Adiktif!

Hiburan | 17:23 WIB

Relawan populer Ganjar Pranowo gelar deklarasi di SD Lampung, memperingati Hari Lahir Pancasila. Kontroversial, guru dipaksa jadi panitia tanpa makanan. @PartaiSocmed berbagi alamat lengkap. @bawaslu_RI merespons, akan koordinasi dengan pihak berfokus pada isu anak.

Berita | 17:09 WIB

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menegaskan bahwa pihaknya akan menegur klub yang belum melepas pemainnya ke timnas. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 16:40 WIB

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan bahwa hasil penjualan tiket laga lawan Palestina akan disumbangkan untuk rakyat Palestina. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 16:15 WIB

Asnawi Mangkualam sedang membuka peluang untuk bermain di K League 1. Akankah terjadi? Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 15:30 WIB

Ricardo Kaka menilai bahwa atmosfir publik sepak bola Indonesia sangat menakjubkan. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 15:00 WIB

Bernardo Tavares menilai bahwa performa kepemimpinan wasit Thariq Alkatiri mengecewaka. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 14:24 WIB

Mahasiswi Pontianak, Fira (20), bikin terobosan unik: jasa cabut uban! Buka setiap Sabtu-Minggu, tarif Rp 25 ribu/jam. Buktikan keahliannya! @cabutuban_pontianak

Hiburan | 14:00 WIB

Mahfud MD menolak jadi cawapres Anies Baswedan, merasa tidak diterima dalam koalisi perubahan. Alasan: tak ingin pecah dan ganggu peluang Anies.

Berita | 13:27 WIB

Moment tak terlupakan di Java Jazz Festival 2023! Ariel NOAH tampil memukau, duet romantis dengan BCL membuat penonton histeris, minta encore!

Berita | 13:13 WIB

"Dia telah melakukan aksi yang sama sejak umur 14 tahun sampai dengan sekarang sebanyak 30 kali di Jakarta dan sekitarnya," ujar Vokky.

Metropolitan | 18:49 WIB

Wiwik mengakui terdapat animo dan aspirasi masyarakat yang ingin menggunakan kembali trotoar tersebut.

Metropolitan | 18:47 WIB

Keterangan saksi mata diduga akibat ledakan gardu listrik."

Metropolitan | 15:47 WIB

Ketua Koalisi Pejalan Kaki Alfred Sitorus mengungkapkan, sudah memprotes blokade trotoar tersebut.

Metropolitan | 15:21 WIB

"Dia pertama itu mepet-nya itu terlalu dekat banget kan, terus saya kan ngebut. Habis itu dia deketin saya lagi terus langsung jatoh."

Metropolitan | 13:18 WIB

Eva Manurung bersyukur Virgoun sudah bisa membelikan barang-barang yang diinginkan dirinya.

Gosip | 20:00 WIB

Elnaaz memulai kariernya sejak usia 15 tahun.

Gosip | 19:52 WIB

Warganet merasa kasihan dengan Rebecca Klopper yang dinilai sebagai korban dalam kasus viralnya video syur 47 detik.

Gosip | 19:50 WIB

Permintaan maaf Rebecca Klopper juga seakan menggambarkan kalau hubungannya dengan Fadly Faisal masih baik-baik saja.

Gosip | 19:40 WIB

Pengacara Tenri Anisa beralasan kliennya buru-buru karena punya kegiatan lain.

Gosip | 19:30 WIB
Tampilkan lebih banyak