SuaraCianjur.id – Masalah suporter dan infrastruktur langsung menjadi sorotan dari Ketua Umum PSSI baru, Erick Thohir. Dirinya langsung menggebrak dengan membentuk dua komiten Ad Hoc, yaitu Komite Ad Hoc Suporter dan Komite Ad Hoc infrastruktur.
Hal ini Erick sampaikan dalam rapat kedua bersama seluruh anggota Excecutive Committee (Exco) PSSI, di GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (19/2/2023).
“Dirapat kedua ini, kami langsung mengantisipasi apa yang paling krusual dengan membentuk Komite Ad Hoc. Pertama komite untuk menangani suporter dan keuda komite mengenai infrastruktur. Dua hal ini jadi perhatian kepengurusan dan perlu langkah segera,” ucap Erick Thohir.
Masalah suporter harus segeran diselesaikan, apalagi kebutuhannya mendesak. Hal ini dorong karena terkahir ada peristiwa bentrok antara suporter PSIS Semarang dengan aparat kepolisian, pada laga melawan Persis Solo, Jumat (17/2/2023). Peristiwa ini terjadi di Stadion Jatidiri Semarang.
Baca Juga:Chelsea, Skuad Mahal Namun Kualitas Medioker, Takluk Oleh Southampton Di Stamford Bridge
“Jika lihat kejadian kemarin di Semarang, jika ada yang luka baik suporter atau pihak keamanan, pasti yang susah keluarganya. Saya ingin agar pecinta sepak bola bisa menikmati olahraga ini, lalu pulang ke rumah dengan selamat. Suporter jika ingin sepak bolanya maju dan baik, maka harus terlibat dalam upaya perbaikan,” lanjut Erick Thohir.
Erick Thohir telah terpilih menjadi Ketua Umum PSSI, melalui Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, yang diselenggarakan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023). (*)