SuaraCianjur.id – Loris Karius berhasil bermain apik dan menujukkan kualitasnya pada pertandingan melawan MU di final Carabao Cup, Minggu (27/2/2023).
Pada pertandingan ini, mantan penjaga gawang Liverpool ini disematkan sebagai Man of The Match. Bukan hanya itu, menurut Opta, dirinya berhasil membuat rekor dengan membuat penyelematan terbanyak di final Piala Liga atau Carabao Cup, yaitu sebanyak delapan penyelamatan.
Meski demikian, penampilan apiknya masih gagal membawa timnya saat ini Newcastle, gagal menjuarai ajang ini. MU berhasil membobol gawang karius melalui Casemiro menit ke-33 dan Marcus Rashfor menit ke-39.
Sebelumnya, karir sepak bola kiper berkebangsaan Jerman ini seperti terjun bebas. Hal ini karena blunder fatal yang dilakukannya saat membela Liverpool melawan Real Madrid di pertandingan Final Liga Champions musim 2017/2018.
Baca Juga:Ngaku Ikhlas Terseret Kasus Narkoba, AKPB Doddy Maafkan Eks Atasannya Teddy Minahasa
Karius tampil gugup dan penuh error. Dua blunder fatalnya berbuah 2 gol hadiah untuk Madrid.
Setelahnya, Loris Karius menjadi bulan-bulanan fans sepak bola, khususnya Liverpool. Dirinya dicap sebagai biang kerok atas kekalahan Liverpool yang pada saat itu selangkah lagi mendapat juara setelah sekian lamanya.
Setelahnya, Karius tidak lagi digunakan oleh Liverpool dan berpindah klub ke Besiktas, Union Berlin, dan saat ini membela Newcastle United.
Semoga penampilan apik ini menjadi awal bagi babak baru perjalanan karir Loris Karius. (*)
Baca Juga:Ekstrem! Timnas Indonesia U-20 Latihan saat Suhu Udara Hampir Beku di Uzbekistan
