Waduh! Terlalu Sibuk Berdampak ke Kesehatan Mental, Loh Kok Bisa?

Fenomena rush hour atau jam sibuk menjadi momok bagi para pekerja di kota-kota besar di Indonesia. Kemacetan lalu lintas yang parah tidak hanya berdampak pada mobilitas, tetapi juga kesehatan mental. Bagaimana solusi yang tepat untuk menghadapi fenomena ini?

Ananda Saputra
Jum'at, 24 Maret 2023 | 10:32 WIB
Waduh! Terlalu Sibuk Berdampak ke Kesehatan Mental, Loh Kok Bisa?
Ilustrasi sibuk kerja, ternyata terlalu sibuk bekerja berpengaruh pada kesehatan mental ((freepik.com/cookie-studio))

SuaraCianjur.Id- Rush hour atau jam sibuk merupakan fenomena yang kerap terjadi di Indonesia, terutama di kota-kota besar. 

Fenomena ini terjadi ketika banyaknya kendaraan bermotor yang bergerak pada saat yang sama dan pada rute yang sama, sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas yang luar biasa.

Fenomena rush hour ini tidak hanya berdampak pada mobilitas para pekerja, tetapi juga berdampak pada kesehatan mental mereka. 

Hal ini dapat dilihat dari penelitian yang dilakukan oleh Mental Health America (MHA) pada tahun 2018 yang menunjukkan bahwa stres dalam perjalanan ke tempat kerja atau rush hour dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang.

Baca Juga:Jokowi Larang Pejabat Buka Puasa Bersama, Legislator PKS: Jangan-jangan Rezim Khawatir Bukber Jadi Konsolidasi Pilpres

Menurut buku yang berjudul "The Happiness Advantage" yang ditulis oleh Shawn Achor, PhD, menjelaskan bahwa stres yang dialami saat rush hour dapat memicu produksi hormon kortisol yang tinggi dalam tubuh.

Kondisi ini dapat mengganggu keseimbangan emosi dan merusak kesehatan mental seseorang.

Ahli kesehatan mental juga menyarankan agar para pekerja yang sering mengalami rush hour untuk melakukan beberapa kegiatan yang dapat mengurangi stres, seperti meditasi, latihan pernapasan, dan olahraga ringan. 

Selain itu, para ahli juga menyarankan agar pemerintah dan perusahaan memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi mobilitas, seperti infrastruktur transportasi yang baik, fleksibilitas jam kerja, dan dukungan untuk bekerja dari rumah.

Dalam kesimpulannya, rush hour di Indonesia dapat menjadi suatu beban yang memengaruhi kesehatan mental para pekerja. 

Baca Juga:Umrah Ketemu Orang Tua Fuji, Doa Oma Gala Sky untuk Thariq Halilintar Jadi Anaknya Diungkit Lagi

Dalam menghadapi fenomena ini, diperlukan upaya kolaboratif dari pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk mencari solusi yang tepat agar mobilitas para pekerja tidak berdampak negatif pada kesehatan mental mereka. (*)

(*/Haekal)

Gaya Hidup

Terkini

Guntur Romli mengungkapkan bahwa tindakan Denny Indrayana tidak akan mempan dan berpengaruh terhadap pemakzulan Jokowi oleh DPR. Simak alasannya dalam tulisan ini

Berita | 17:26 WIB

Shane Lukas akan segera dipindahkan dan dipisah kamar dari Mario Dandy, hal ini terkait kekhawatiran kuasa hukum tentang psikologis Shane.

Berita | 17:16 WIB

Denny Indrayana menjelaskan bahwa ia menolak tawaran untuk bergabung dengan PPP dan Gerindra karena sudah lama dekat dengan SBY, meskipun tidak masuk partai ia sering dikira orangnya SBY.

Berita | 17:06 WIB

Ahmad Muzani, sekjen dari Partai Gerindra menyatakan akan mendukung Kaesang Pangarep bila benar akan maju di Pilkada 2024 dengan wilayah Depok.

Berita | 16:57 WIB

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra mengungkapkan kepada warga bahwa Prabowo Subianto terlihat sumringah setelah pertemuan dengan Jokowi kemarin.

Berita | 16:42 WIB

Megawati Soekarnoputri kini menyindir kaum wanita saat kini, beliau menilai perempuan saat ini lembek

Berita | 16:33 WIB

Zalnando menyatakan bahwa kondisi dirinya saat ini masih ngilu. Dirinya tidak mau memaksakan. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 09:00 WIB

Jesse Lingard berikat petuah agar para pemain timnas Indonesia harus memiliki motivasi lebih saat lawan Argentina. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 08:20 WIB

Pakar sepak bola Vietnam sebut Liga Indonesia jauh di bawah V League. Netizen meradang. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 07:30 WIB

Marc Klok berikan pesan dan sangat berharap dukungan maksimal dari suporter dalam laga FIFA Matchday nanti. Simak selengkapnya dalam artikel ini!

Olahraga | 06:30 WIB

Pembukaan blokade baru bisa dilakukan tadi malam karena harus menunggu penyelesaian administrasi.

Metropolitan | 04:09 WIB

Dua tersangka dalam kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang atau TPPO ditangkap di tempat terpisah.

Metropolitan | 21:59 WIB

Kongres pertama Majelis Amanah Persatuan Kaum Betaw atau MAPKB ini dibuka oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono secara virtual.

Metropolitan | 21:13 WIB

Polda Metro Jaya telah menetapkan kakak beradik kembar Rihana dan Rihani sebagai tersangka dalam kasus penipuan modus iPhone murah.

Metropolitan | 20:21 WIB

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail mengatakan, pihaknya berwenang mendengar keterangan soal dugaan tersebut karena Ancol merupakan mitra Komisi B yang mengawasi BUMD.

Metropolitan | 19:27 WIB

Paula Verhoeven keguguran, Baim Wong batal naik haji.

Gosip | 18:10 WIB

Raline Shah dan Seungri eks BIGBANG menjalin pertemanan.

Gosip | 17:31 WIB

Tasyi Athasyia dituding biasa memberi pegawainya makanan sisa selama liburan di Dubai.

Gosip | 17:10 WIB

Inara Rusli mulai kehilangan simpati netizen karena aksinya di media sosial.

Gosip | 16:44 WIB

Meski sudah lebih baik, namun Paula masih memiliki beberapa keluhan setelah keguguran.

Gosip | 16:36 WIB
Tampilkan lebih banyak